Dikes Sumbawa Terima 6400 Vial Vaksin Sinovac Dari Pemprov NTB

oleh -43 Dilihat
oleh

Sumbawa Besar, Nuansantb.id- Pemerintah Provinsi NTB mulai melakukan pendistribusian perdana Vaksin Sinovac ke Kabupaten Sumbawa dengan pengawalan ketat aparat kepolisian bersenjata lengkap, Kamis (28-01-2021). Vaksin tersebut ditempatkan langsung di ruangan khusus Dinas Kesehatan Sumbawa.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, Drs. H. Didi Darsani A.Pt,. dalam keterangan persnya mengatakan bahwa, hari ini Pemerintah Kabupaten Sumbawa menerima 6400 Vial Vaksin Sinovac dari Pemerintah Provinsi NTB yang dimana pendistribusiannya dibawa langsung oleh BPOM NTB dengan pengawalan ketat aparat kepolisian.

Vaksin tersebut ditempatkan di Dinas Kesehatan Sumbawa dalam ruangan khusus yang telah melalui pengujian kelayakan tempat oleh BPOM NTB untuk menjaga mutu dan khasiat vaksin.

iklan

Sedangkan untuk rencana kegiatan vaksinasi akan digelar 2 Februari yang ditandai dengan pencanangan melibatkan Forkopimda.

Dalam pencanangan itu nanti, Dikes telah menyiapkan tokoh agama, tokoh masyarakat, perwakilan pemuda, dan perwakilan tokoh wanita untuk divaksinasi.

“Rencana awalnya hanya untuk 10 orang namun ternyata yang mau ikut vaksinasi ada hampir 20 orang,” terang Haji Didi.

Lanjut Haji Didi, vaksinasi tahap awal ini akan dilakukan terhadap tenaga kesehatan se-Kabupaten Sumbawa di sejumlah puskesmas dan pendistribusian vaksin ke puskesmas akan dilakukan pada Hari Minggu dan Senin mendatang.

“Bila tidak ada hambatan, kegiatan vaksinasi ini akan tuntas dalam waktu 1 bulan dari mulai 2 Februari esok,” kata Haji Didi.

Ditempat yang sama, Bupati Sumbawa yang diwakili Asisten I Sekda, Ir. H. Zulkifli menyambut baik kedatangan Vaksin Sinovac yang perdana di Kabupaten Sumbawa.

Menurutnya, dengan adanya vaksin ini, kegiatan vaksinasi akan segera terwujud yang direncanakan berlangsung pada 2 Februari 2021 dan saya secara pribadi siap divaksin,” kata Haji Zul (Mantan Kepala Disdukcapil Sumbawa ini).

Haji Zul berharap, sebelum kegiatan vaksinasi ini, seluruh elemen bersama-sama terlibat dalam mensosialisasi secara masif sehingga pelaksanaan vaksinasi nanti berjalan lancar dan sukses, dengan harapan kekebalan tubuh masyarakat terhadap virus corona menjadi meningkat setelah tervaksin.

“Sosialisasi ini sangat penting agar seluruh elemen masyarakat bisa menerima serta melaksanakan kegiatan ini dengan baik dan sepenuh hati,” harapnya.

Sementara itu, Kepala BPOM Provinsi NTB, Drs Zulkifli A.Pt,. yang dikonfirmasi Wartawan usai mengawal pendistribusian vaksin ke Kabupaten Sumbawa mengatakan bahwa, pengawalan dan pengamanan vaksin telah dilakukan sejak didistribusikan dari Jakarta lalu ke Dinas Kesehatan Provinsi hingga saat ini di sejumlah kabupaten/kota di Pulau Sumbawa termasuk Kabupaten Sumbawa.

Namun sebelum didistribusikan ke Kabupaten/Kota, BPOM harus memastikan kondisi ruangan tempat vaksin disimpan pasca distribusi, vaksin tersebut harus tersimpan dalam ruangan yang sudah diatur dengan suhu 2-8 derajat Celcius. BPOM telah memeriksa ruangan khusus di Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa dan dinyatakan memenuhi syarat untuk penyimpanan vaksin.

“Sesuai persyaratan tekhnis, karena Vaksin Sinovac ini memerlukan ruangan khusus yang memiliki suhu 2-8 Derajat Celcius, maka Kami harus memastikan ruangan penyimpanan yang disiapkan kabupaten/kota yang menerima pendistribusian vaksin sebelum didistribusikan dan bahkan saat pendistribusian, suhu di dalam mobil tempat vaksin pun harus terjaga, agar mutu dan khasiatnya terjamin,” tutup Zulkifli (Ketua BPOM NTB). (Nuansa/Ril/adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.