Sumbawa Besar, Nuansantb.id- Pembangunan akses Jalan Samota di Kabupaten Sumbawa terus berlanjut. Dimana dalam tahun ini, Pemerintah Pusat kembali menggelontorkan anggaran untuk jalan lingkar utara Sumbawa tersebut, yang total panjangnya direncanakan 24,7 kilometer.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Sumbawa Lalu Suharmaji yang dikonfirmasi wartawan, Senin (15-02-2021) mengatakan, terkait dengan lanjutan pembangunam akses Jalan Samota dengan total panjang seluruh 24,7 kilometer, tahun 2021 ini kembali mendapatkan alokasi anggaran untuk 5 kilometer jalan dari pemerintah pusat.
Mengenai kontrak lanjutan pembangunan Jalan Samota ini sudah ditandatangani beberapa hari lalu di Pusat, bersamaan dengan seluruh proyek strategis nasional lainnya secara serempak. Saat ini, pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut terkait pengerjaan di lapangan nantinya.
“Untuk nilai kontrak kita belum tahu. Yang sudah disampaikan ke kami bahwa untuk 5 kilometer sudah disetujui dan penandatangan kontrakpun telah dilakukan. Untuk jadwal pelaksanaannya sampai kapan kita belum dapat informasi. Nanti kita tunggu dari satker dan PPK,” terangnya.
Lanjutan Suharmaji, jalan sepanjang 5 kilometer ini, akan diupayakan mulai dari lokasi Padak Tui Kukin tersambung sampai ke akses jalan yang sudah terbangun di Dusun Limung. Pihaknya berharap kepada masyarakat Sumbawa untuk mendukung kegiatan pembangunan, sehingga dapat diselesaikan tepat waktu.
“Nanti pada saat pelaksanaan kita harapkan juga masyarakat di wilayah sekitarnya untuk bisa mendukung agar pelaksanaan kegiatan ini bisa selesai tepat waktu dan bisa kita manfaatkan segera untuk ekonomi kita di Sumbawa,” harapnya.
Terhadap segmen 1 dari jalan utama sampai jembatan yang ada di Penyaring aksesnya bisa dianggap sudah terbuka. Nanti pemda akan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Provinsi untuk pembangunan tiga jembatan di wilayah Padak. Sehingga diharapkan segmen kedua yang dikerjakan sepanjang 5 kilometer bisa terbuka langsung ke Limung dan aksesnya juga bisa masuk ke Ai Bari.
“Dari total seluruhnya ada 24,7 kilometer, dengan dilaksanakannya 5 kilometer tahun ini berarti ada sisa kurang lebih 4 kilometer yang kita harapkan nanti bisa masuk tahun depan bersamaan dengan jembatan,” tutupnya. (Nuansa/adv)
