DKP Sumbawa Targetkan 8.400 Ton Produksi Garam 2021

oleh -38 Dilihat
oleh

Sumbawa Besar, Nuansantb.id-  Pemerintah Kabupaten Sumbawa menargetkan sebanyak 8.400 ton produksi garam di tahun 2021. Jumlah ini sedikit meningkat dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 8.000 ton.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Sumbawa, Ir. Dirmawan, kepada wartawan di Sumbawa, Senin (22/03).

Dijelaskan, untuk mengejar target tersebut, berbagai upaya akan dilakukan. Pertama dengan ekstensifikasi atau mencoba membuka lahan baru untuk produksi di daerah sekitar Sepayung.

iklan

Selain perluasan, upaya lain juga melalui intensifikasi atau melalui integrasi lahan. Dimana sistem integrasi lahan ini, selain meningkatkan kualitas garam yang dihasilkan juga dapat meningkatkan produktifitas perhektare.

“Tahun 2021 kita akan mencoba produksi garam ini dibeberapa lokasi. Pertama ada di daerah petambak garam rakyat di Labuhan Bontong, Sepayung, produksi garam di Labu Kuris, daerah Labuhan Bajo Utan. Ada beberapa kegiatan yang akan kita integrasikan produksi garam di Bajo Utan. Kita coba tahun ini, tahun kemarin sudah di Labuhan Kuris dan Bontong,” jelasnya.

Dirmawan mengakui, realisasi produksi garam tahun 2020 memang tidak memenuhi target. Yakni hanya lebih kurang 5.567 ton, ini merupakan hasil produksi di wilayah petambak garam Bontong, Kuris, Labuhan Bajo Utan.

Menurutnya ada beberapa hal yang menyebabkan terjadinya penurunan produksi garam 2020. Yakni anomali cuaca dimana hujan masih terjadi sampai dengan bulan Juli, sehingga kegiatan produksi garam baru dilakukan pada bulan Agustus. Sementara musim hujan itu akhir Desember sudah mulai. Sehingga waktu produksi sangat pendek, ungkapnya. (Nuansa/**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.