Sumbawa Besar, NuansaNTB.id- Menindaklanjuti rencana kerjasama toko swalayan (Indomaret dan Alfamart), dalam mendukung perkembangan UKM dan IKM di Kabupaten Sumbawa. Bupati Sumbawa, Drs. H. Mahmud Abdullah, membuka secara resmi kegiatan “Temu Bisnis” yang diadakan selama dua hari Kamis dan Jum’at (24-25/06/2021) di aula H. Madilaoe Adt Lantai III kantor Bupati Sumbawa.
Dalam kegiatan yang akan dirangkaikan dengan Pelatihan Kewirausahaan Mandiri UMKM, dengan tema Strategi UMKM bertahan ditengah Pandemi Covid-19 dihadiri langsung oleh para pelaku UKM dan IKM se-Kabupaten Sumbawa, Deputi Branch Manajer Wilayah NTB PT. Indomarco Prismatama,
Kemudian turut menghadiri, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi Umum selaku Plt. Kepala Dinas Koperindag dan Pimpinan OPD terkait.
Dalam sambutannya, Bupati Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah mengatakan, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) saat ini, mempunyai peran yang strategis dalam pembangunan ekonomi nasional, sebab selain memberi kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional, juga dapat menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang besar.
Jadi, Pengembangan sektor UMKM tidak dapat dilakukan secara parsial, namun memerlukan pendekatan yang komprehensif dan simultan dari seluruh unsur, jelas Haji Mo’ sapaan akrab Bupati Sumbawa.
Atas diadakannya kegiatan Temu Bisnis ini, Bupati sangat mengapresiasi dan mendukung. Hal ini menurutnya sebagai upaya untuk meningkatkan daya saing UMKM, sehingga dapat bermitra dengan Indomaret maupun Alfamart, yang sudah sangat maju dalam manajemen usahanya.
“UMKM kita sebenarnya memiliki begitu banyak produk yang potensial, sebut saja seperti kopi, madu, permen susu, manjareal, masin, kerupuk atom, dan lain-lain, yang tentu saja harus terus kita bina agar semakin berkembang, baik dari aspek produksi maupun pemasarannya” terang Bupati.
Melalui kesempatan ini, Bupati berharap kepada manajemen Indomaret maupun Alfamart, agar gerai-gerainya yang tersebar dihampir seluruh kecamatan di Kabupaten Sumbawa, dapat menampung produk-produk lokal UMKM agar roda perekonomian masyarakat dapat berputar dengan baik.
“Mengenai standarisasi produk UMKM, saya minta agar pihak Indomaret maupun Alfamart dapat melakukan pembinaan, begitu juga OPD-OPD terkait lainnya, agar terus mendorong semangat inovasi dan kreativitas UMKM kita, sehingga memiliki nilai jual dan daya saing yang tinggi,” pinta Bupati. (Nuansa/**)
