Sumbawa Besar, NuansaNTB.id- Dua orang pelajar yang asyik nongkrong di wilayah Uma Sima, Kecamatan Sumbawa menjadi korban pembacokan seorang remaja berinisial ATZ (17), sekitar pukul 12.30 Wita, Sabtu (25/11/2023).
Terduga pelaku yang diketahui berstatus pelajar sekolah menengah atas tersebut berhasil diringkus Personel Satreskrim Polres Sumbawa tidak berselang lama dari kejadian penganiayaan yang dilakukannya menggunakan senjata tajam (sajam) berupa cerurit.
Kapolres Sumbawa, AKBP Heru Muslimin, SIK,. M.IP,. dalam keterangan melalui Plh Kasi Humas Ipda Dwi Nuryanto S.Adm., membenarkan peristiwa pembacokan dengan cerurit yang menyebabkan dua pelajar menjadi korban tersebut.
Menurut Kasi Humas, peristiwa pembacokan itu terjadi pada hari Sabtu 25 November 2023 sekitar pukul 12.30 wita di jalan Osap Sio Kelurahan Uma Sima, Kecamatan Sumbawa.
Dijelaskan Ipda Dwi, berawal saat kedua korban berinisial APR (16) dan R (16) tengah nongkrong bersama teman-temannya di salah satu warung yang berlokasi di Gang Osap Sio Kelurahan Uma sima, Kecamatan Sumbawa.
Kemudian tidak berselang lama datang terduga pelaku bersama teman-temannya dengan menggunakan motor, pelaku yang turun dari motor langsung melakukan pembacokan kepada kedua korban. Setelah melakukan pembacokan pelaku kemudian kabur meninggalkan TKP.
Lanjut Kasi Humas, korban APR mengalami Luka tusuk dibagian belakang punggung sebelah kiri sepanjang 7cm dan korban R mengalami luka tusuk sepanjang 3cm dibagian pinggang. Kedua korban langsung dilarikan ke RSUD Sumbawa untuk mendapat penanganan oleh tim medis.
“Kedua korban sudah dilarikan ke rumah sakit guna mendapatkan penanganan medis, sementara terduga pelaku yang sempat kabur berhasil diamankan petugas tidak berselang lama dari kejadian,” jelas Kasi Humas.
Terduga Pelaku beserta barang bukti sajam saat ini telah diamankan di Mapolres Sumbawa guna dilakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut.
“Saat ini pelaku masih kami lakukan pemeriksaan lebih lanjut, terkait motif pembacokan masih di dalami” pungkasnya. (Hps)
