Sumbawa Besar, Nuansantb.id – Warga Dusun Songkar A, Desa Songkar, Kecamatan Moyo Utara, digegerkan oleh penemuan seorang pria lansia berinisial AB (75) yang tewas akibat gantung diri di rumahnya, Selasa (12/8/2025) pagi
Menurut IK (41), keponakan korban, kejadian ini terungkap sekitar pukul 05.15 WITA. Saat itu, IK yang baru selesai salat Subuh mendatangi rumah korban dan bertemu dengan istri AB, (60). Sang istri memintanya melihat suaminya yang “berdiri di dekat jendela”.
Begitu lampu dinyalakan, IK kaget melihat AB sudah tak bernyawa dengan kabel melilit lehernya, terikat pada ventilasi jendela. Dengan panik, IK berteriak meminta bantuan hingga anak korban, AA (21), terbangun. Mereka segera memutus kabel dan membaringkan korban.
Pukul 07.30 WITA, Bhabinkamtibmas Desa Songkar, Aiptu Kusgiantoro, menerima laporan dan langsung mengkoordinasikan dengan Kapolsek Moyo Hilir, IPTU Husni.
Kapolres Sumbawa, AKBP Marieta Dwi Ardhini, S.H., S.I.K., memerintahkan tim untuk turun ke lokasi. Tim medis Puskesmas Moyo Utara melakukan visum luar dan menemukan: Bekas jeratan di leher, lidah menjulur tergigit, lebam mayat di punggung atas dan dada, tidak ada tanda kekerasan lain, mengindikasikan kematian akibat gantung diri.
Keluarga korban telah menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak autopsi, yang dituangkan dalam surat pernyataan bermaterai.
IPTU Husni, Kapolsek Moyo Hilir, menyampaikan belasungkawa: “Kami menghormati keputusan keluarga. Berdasarkan visum dan keterangan saksi, ini murni kasus gantung diri. Kami imbau masyarakat jaga komunikasi dengan keluarga, terutama yang punya riwayat gangguan mental, agar tragedi seperti ini tidak terulang.”
Kasus ini menjadi pengingat pentingnya perhatian terhadap kesehatan mental, terutama di kalangan lansia. Jika ada tanda-tanda depresi atau keinginan bunuh diri, segera cari bantuan profesional atau hubungi layanan dukungan psikologis terdekat. (**)
