Alhamdulillah, Hasil Swab 22 Perawat RSMA Negatif Dan Dapat Bekerja Kembali

oleh -226 Dilihat
oleh

Sumbawa Besar, Nuansantb.net- (12/05/2020)

Setelah dilakukan pemeriksaan rapit test sebanyak dua kali terhadap 22 orang tenaga kesehatan dengan hasil negatif dan bahkan dilakukan swab, akhirnya setelah melakukan karantina selama 22 hari lamanya para Nakes ini dapat kembali bekerja seperti biasa di Rumah Sakit HL Manambai Abdulkadir Sumbawa terhitung sejak Senin 11 Mei 2020.

Direktur RSMA, dr Arindra Kurniawan kepada wartawan Selasa (12/05/2020) mengatakan bahwa dengan telah dilakukannya tes terhadap para tenaga kesehatan yang sempat contack langsung dengan pasien positif beberapa waktu lalu dan dapat kembali bekerja tentu akan lebih memaksimalkan penanganan pasien Covid maupun pasien umum lainnya.

iklan

“Kita bersyukur semua tenaga kesehatan yang sempat contack dengan pasien positif covid hasilnya tesnya negatif dan kini sudah bisa bekerja seperti biasa lagi. Dengan telah aktifnya Nakes ini kembali tentu akan dapat lebih memaksimalkan pelayanan penanganan pasien covid maupun pasien umum lainnya,” ujar dr Arindra.

Seperti diberitakan, Rumah Sakit Manambai Abdulkadir (RSMA) telah mengistirahatkan puluhan perawatnya beberapa hari lalu. Pasalnya, tenaga kesehatan ini sempat contack langsung dengan pasien yang meninggal dunia asal Labuhan Kuris Kecamatan Lape dengan status pasien dalam pengawasan (PDP) yang setelah dilakukan tes swab ternyata pasien tersebut dinyatakan positif terpapar viruscorina sehingga pihak RSMA mengambil langkah cepat untuk mengantisipasi kemungkinan yang terjadi.

Mengingat pasien tersebut saat pertamakali datang, ditangani selayaknya pasien umum biasa tanpa memakai APD sesuai standar protokol kesehatan dalam kaitannya pasien dengan gejala yang tidak jelas.

Pasien tersebut adalah rujukan dari Puskesmas Lape. Setelah dilakukan rontgen dan terdiagnosis sebagai penderita pneumonia berat, sehingga dikategorikan sebagai PDP dan ditempatkan di ruang isolasi. Selama beberapa jam di ruang isolasi, pasien tersebut menghembuskan napas terakhir. (Nuansa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.