Pulau Moyo Diusulkan Jadi Lokasi Kebun Binatang, Tingkatkan Daya Tarik Wisata dan Konservasi

oleh -624 Dilihat
oleh

Sumbawa Besar, Nuansantb.id – Mantan Wakil Gubernur NTB periode 2008-2013, Ir. H. Badrul Munir, MM, mengusulkan pembangunan kebun binatang di Pulau Moyo. Gagasan ini dinilai selaras dengan status Pulau Moyo sebagai Taman Nasional dan bagian dari Cagar Biosfer Dunia UNESCO sejak 2019.

“Pulau Moyo sudah mendunia. Kita harus maksimalkan fungsi ekologi, sosial, dan ekonominya. Kebun binatang bisa jadi magnet wisata dan pusat riset,” ujar Badrul Munir dalam diskusi terbatas, Kamis (19/06/2025).

Usulan ini muncul setelah Haji BAM sapaan akrabnya berbincang dengan Bupati Sumbawa, H. Syarafuddin Jarot, Mei 2025 lalu. Kebun binatang diharapkan menjadi solusi untuk menampung rusa yang akan dipindahkan dari halaman Pendopo Bupati Sumbawa, sekaligus menambah koleksi fauna endemik NTB.

“Selain rusa, kita bisa tampung satwa khas Nusa Tenggara seperti kakak tua, komodo, atau burung rangkong. Ini akan jadi destinasi edukasi dan konservasi,” jelasnya.

Badrul menekankan perlunya kolaborasi Pemda Sumbawa dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK). Dia menyebut Direktur KLHK, Julmansyah, S.Hut, M.A.P., sebagai pihak yang bisa memfasilitasi proses perizinan dan pendanaan.

“Pak Julmansyah adalah putra daerah. Saya yakin beliau akan mendukung penuh,” tambahnya.

Pulau Moyo yang masuk kawasan SAMOTA (Sumbawa-Moyo-Tambora) memiliki daya tarik wisata tinggi. Kebun binatang bisa menjadi pelengkap destinasi selain Taman Nasional dan situs penyu hijau. Namun, Badrul mengingatkan pentingnya kajian lingkungan dan tata ruang.

“Harus ada analisis dampak ekologis. Jangan sampai mengganggu habitat asli,” tegasnya.

Badrul berpesan agar semua pihak bersinergi mewujudkan gagasan ini. “Yuk, kita berema-rema (bersama-sama) membangun Tana Samawa, Tana Intan Bulaeng (Tanah Sumbawa, Tanah Emas Permata),” pungkasnya.

Editor/Pemred: Sahril Imran

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.