Sumbawa Besar, Nuansantb.id- Seluruh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumbawa mulai menggelar reses kesatu masa sidang 1 Tahun 2025 yang dilaksanakan dari hari Senin (17/02/2025) hingga beberapa hari ke depan.
Reses perdana Wakil Ketua III yang juga Anggota DPRD Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kabupaten Sumbawa, Zulfikar Demitry, SH,. MH,. dilaksanakan di wilayah Kelurahan Samapuin dan Kelurahan Brang Bara, Kecamatan Sumbawa.
Kehadiran Waka Fikar sapaan akrabnya disambut dengan penuh hangat dari warga yang hadir di lokasi. Mulai dari tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, hingga ibu-ibu majelis taklim.
Berbagai aspirasi dari masyarakat banyak berkaitan dengan infrastruktur diwilayahnya masing-masing, seperti, drainase di Karang Goreng dan Panto Daeng, bedah rumah, bantuan UMKM, pembinaan majelis taklim dan pemanfaatan pasar Brang Bara untuk dapat menjadi pusat kuliner bagi kesejahteraan ekonomi masyarakat.
Dikatakan Fikar, reses yang dilaksanakan ini merupakan amanat yang tercantum dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang merupakan kewajiban setiap Anggota DPRD untuk menyerap, menampung, menghimpun, dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat.
“Reses merupakan agenda kerja yang dilakukan secara rutin tahunan dan merupakan bentuk pertanggungjawaban moral dan kinerja terhadap tugas dan fungsi kita selaku anggota DPRD yang hasilnya dapat dijadikan referensi bagi dewan untuk menjalankan fungsi legislasi dan budgeting serta hasilnya menjadi bahan laporan kepada pimpinan DPRD untuk dibahas bersama agar dapat diakomodir dalam APBD,” jelas Waka Fikar.
Apa yang menjadi harapan masyarakat kata Waka Fikar juga menjadi harapan kami selaku wakil rakyat yang diberikan amanah di parlemen, dan semua usulan warga telah kami tampung dan catat dengan baik yang nantinya akan kita sampaikan dan bahas di agenda Paripurna.
Pada kesempatan tersebut, Waka Fikar mengucapkan terimakasih atas kepercayaan dan amanah masyarakat Dapil 1 yang meliputi Kecamatan Sumbawa, Moyo Utara dan Moyo Hilir dan terutama warga Brang Bara yang telah memberikan mandat untuk menjadi wakilnya di parlemen.
“In Shaa Allah, semua aspirasi masyarakat akan kami perjuangkan dan suarakan di Parlemen. Namun yang harus dipahami oleh masyarakat semuanya tentu tidak dapat kita realisasi sekaligus dan nanti setiap usulan akan dilihat sekala prioritas sesuai dengan kemampuan keuangan Daerah, apalagi saat ini Presiden Prabowo telah mengintruksikan penghematan yang berimbas pada beberap item program fisik,” pungkas Fikar. (Nuansa)