Sumbawa Besar, Nuansantb.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumbawa kembali membuktikan komitmennya dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Berdasarkan hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2024 oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kabupaten Sumbawa meraih skor 3,4172 dengan predikat “Status Kinerja Tinggi”.
Pencapaian ini diumumkan dalam peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) ke-29 tahun 2025. Kabupaten Sumbawa menjadi salah satu dari hanya dua daerah di Provinsi NTB yang meraih status ini, menunjukkan konsistensi dalam tata kelola pemerintahan yang inklusif dan akuntabel.
Kepala Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah, Budi Sastrawan, S.IP., M.Si., menjelaskan bahwa penilaian EPPD dilakukan secara mendalam dengan memverifikasi seluruh indikator dan bukti dukung. “Prosesnya sangat ketat, tetapi alhamdulillah Sumbawa berhasil meraih status tinggi,” ujarnya.
Apriadi Kusuma, S.STP., MM.Inov, Analis Kebijakan Ahli Muda, menambahkan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kolaborasi seluruh perangkat daerah. “Ini adalah bukti bahwa pembangunan di Sumbawa berada di jalur yang tepat, baik dalam urusan wajib maupun pilihan,” tegasnya.
Adapun penilaian EPPD mengacu pada Permendagri No. 18 Tahun 2020, yang mengevaluasi capaian indikator makro, outcome, dan output pemerintahan daerah. Skor ini menjadi modal untuk meningkatkan daya saing Sumbawa di tingkat regional dan nasional.
“Kami akan berkoordinasi dengan Bupati dan Sekda untuk mempertahankan dan meningkatkan capaian ini,” tutup Budi.
Prestasi ini semakin memperkuat posisi Kabupaten Sumbawa sebagai daerah yang unggul dalam tata kelola pemerintahan, siap memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat. (Nuansa)
