49,4 Persen Masyarakat Sumbawa Puas dengan Kinerja Jarot-Ansori, Tiga Masalah Utama Harus Dibenahi

oleh -597 Dilihat
oleh

Sumbawa Besar, Nuansantb.id – Pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot – Drs. H. Mohamad Ansori (Jarot-Ansori) telah memasuki 118 hari dan menurut Survey yang dilakukan oleh Magna Selekta Institute, hampir setengah masyarakat Kabupaten Sumbawa menyatakan puas dengan kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumbawa pada tahun 2025. Namun, masih ada sejumlah persoalan mendesak yang perlu diperbaiki, terutama terkait infrastruktur, kelangkaan elpiji, dan lingkungan.

Hal ini terungkap dalam Survei Indeks Kepuasan Masyarakat yang dilakukan Magna Selekta Institute. Direktur Magna Selekta Institute, Joni Firmansyah, S.IP., M.IP, memaparkan bahwa 49,4% masyarakat Sumbawa memberikan penilaian positif terhadap kinerja Pemkab, dengan rincian 41,3% puas dan 8,1% sangat puas.

“Artinya, hampir separuh warga Sumbawa merasakan dampak positif dari kebijakan Pemkab. Namun, masih ada 34,8% yang tidak puas dan 15,8% ragu-ragu,” jelas Joni, Rabu (18/06/2025).

Kinerja 100 Hari Jarot-Ansori: 48% Puas, Tapi Optimisme Masyarakat Tinggi

Survei juga mengukur penilaian publik terhadap 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa, Jarot-Ansori. Hasilnya, 48% masyarakat menyatakan puas, sementara 35,7% tidak puas, dan 16,3% enggan menjawab.

Meski tingkat kepuasan belum mencapai 50%, optimisme masyarakat justru tinggi. Sebanyak 61,1% responden percaya kepemimpinan Jarot-Ansori akan membawa kemajuan bagi Sumbawa.

“Ini menunjukkan bahwa meski masih ada ketidakpuasan, masyarakat tetap punya harapan besar terhadap pemimpin mereka,” ujar Joni.

3 Masalah Prioritas yang Harus Segera Diatasi

Joni mengungkapkan, survei ini juga mengidentifikasi tiga isu kritis yang menjadi sorotan masyarakat, diantaranya : Infrastruktur (kota dan pertanian), Kelangkaan elpiji serta lingkungan dan penyaluran bansos.

“Isu kesehatan tidak masuk dalam tiga besar keluhan tahun ini. Artinya, fokus pemerintah harus lebih ke pembenahan infrastruktur, distribusi elpiji, dan program sosial,” tegasnya.

Rekomendasi untuk Pemkab: Perbaiki Layanan, Percepat Penyelesaian Masalah

Joni menegaskan, ketidakpuasan masyarakat muncul karena persoalan yang belum tuntas. Ia berharap hasil survei ini bisa menjadi acuan Pemkab dalam menyusun kebijakan.

“Dengan data ini, pemerintah bisa lebih tepat sasaran dalam menangani masalah yang benar-benar dirasakan masyarakat,” pungkasnya.

Poin-Poin Kunci Survei: 49,4% masyarakat puas dengan kinerja Pemkab Sumbawa. 61,1% optimis kepemimpinan Jarot-Ansori akan membawa perubahan positif. Dan 3 masalah utama: Infrastruktur, kelangkaan elpiji, dan lingkungan/bansos. Rekomendasi: Pemkab perlu fokus pada penyelesaian masalah prioritas. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.