Sumbawa Besar, Nuansantb.id – Kemeriahan dan semangat kebersamaan mewarnai Puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-53 yang dirangkai dengan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) TP PKK Kabupaten Sumbawa Tahun 2025.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 17-18 September 2025, di Aula H. Madilaoe ADT Lt. 3 Kantor Bupati Sumbawa ini dihadiri oleh seluruh jajaran TP PKK dari tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa/kelurahan, Forkopimda, kepala OPD, serta organisasi wanita, membahas strategi penguatan peran PKK dalam pembangunan.
Acara dibuka dengan laporan ketua panitia, Dra. Suhartini Subhan. Dalam paparannya, Suhartini menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan komitmen kader PKK akan tugas dan fungsinya.
“Rakerda ini adalah momentum untuk menyelaraskan program kerja TP PKK Kabupaten dengan program pusat dan daerah, serta mengevaluasi capaian yang telah diraih. Melalui talk show dan diskusi, kami berharap dapat memperkuat kapasitas kader dalam menjalankan 10 Program Pokok PKK,” ujarnya.
Selanjutnya, Ketua TP PKK Kabupaten Sumbawa, Ida Fitria Syarafuddin Jarot, SE., dalam sambutannya yang juga mewakili Ketua TP PKK Pusat, memaparkan riwayat panjang terbentuknya TP PKK.
“Keberadaan TP PKK berawal dari prakarsa Menteri Dalam Negeri berdasarkan Instruksi Presiden No. 28 Tahun 1980. Awalnya sebagai Pembinaan Kesejahteraan Keluarga, organisasi ini terus berevolusi untuk berperan aktif memberdayakan perempuan dan keluarga hingga seperti sekarang ini. Ini adalah bukti komitmen negara dalam membangun masyarakat dari unit terkecil, yaitu keluarga,” jelas Ida Fitria.
Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, MP., dalam sambutan sekaligus arahannya, menekankan betapa krusialnya peran TP PKK sebagai penggerak utama pemberdayaan keluarga dan masyarakat.
“TP PKK adalah mitra strategis pemerintah yang tidak tergantikan. Gerakannya yang menyentuh langsung hingga ke akar rumput membuat program-program pemerintah dapat lebih efektif diimplementasikan. Saya berharap sinergi yang kuat ini dapat terus ditingkatkan untuk bersama-sama mewujudkan visi Asta Cita Presiden menuju Indonesia Emas 2045,” tegas Bupati.
Kegiatan hari pertama kemudian dilanjutkan dengan Talk Show Interaktif yang dimoderatori secara apik dan menghadirkan empat narasumber kompeten: Perwakilan Bappeda, perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Dinas Kesehatan, dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud).
Talk show membahas strategi integrasi program PKK dengan kebijakan daerah, pencegahan stunting, peningkatan literasi, dan penguatan ekonomi keluarga, yang disambut antusias oleh ratusan peserta.
Rakerda hari kedua difokuskan pada perumusan rencana aksi dan komitmen bersama untuk mempercepat pencapaian indikator keluarga berkualitas, sejalan dengan semangat Hari Kesatuan Gerak PKK ke-53.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga penguat resolusi kader PKK Sumbawa untuk berkontribusi lebih besar bagi kemajuan daerah dan bangsa.
Editor: Nuansantb






