Sumbawa Besar, Nuansantb.id – Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori, membuka secara resmi Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 di Lapangan Desa Kalabeso, Kecamatan Buer, Rabu (23/07/2025).
Acara yang dihadiri Forkopimda, pejabat daerah, dan masyarakat ini menandai dimulainya program sinergi TNI-pemerintah dalam percepatan pembangunan pedesaan.
Komitmen Nyata Pembangunan Desa
Dalam amanatnya, Wabup Ansori menyatakan, “TMMD bukan sekadar proyek fisik, tapi bukti nyata kemanunggalan TNI-rakyat. Mari jadikan momentum ini untuk memperkuat gotong royong dan kecintaan pada tanah air.”
Haji Ansori mengapresiasi keterlibatan TNI yang menurutnya selaras dengan visi Pemda Sumbawa untuk pemerataan pembangunan. “Target kami, seluruh desa di Sumbawa merasakan dampak program seperti ini,” tegas Haji Ansori, seraya meminta masyarakat aktif berpartisipasi.
Fokus pada Kebutuhan Dasar Masyarakat
Dandim 1607 Sumbawa, Letkol Kav. Basofi Cahyowibowo, S.T., menjelaskan rincian program dalam TMMD ke-125 meliputi: Pembangunan fisik: Jembatan, jalan desa, dan irigasi. Sementara Non-fisik: Penyuluhan kesehatan, pelatihan keterampilan, dan pendidikan bela negara. Kolaborasi: TNI turun langsung bersama warga dalam pelaksanaan proyek.
“Kami ingin masyarakat merasakan langsung kehadiran TNI melalui sentuhan pembangunan yang menyelesaikan masalah dasar,” ujar Basofi.
Wabup Ansori menekankan bahwa TMMD akan: Memperbaiki akses transportasi warga. Meningkatkan kualitas sanitasi melalui penyediaan air bersih. Memperkuat ketahanan pangan lewat perbaikan irigasi dan membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya infrastruktur.
“Program ini harus berkelanjutan. Kami akan evaluasi untuk replikasi di desa lain,” tambah Ansori.
Kades Kalabeso menyambut gembira kehadiran TMMD: “Jalan rusak selama ini menyulitkan distribusi hasil pertanian. Dengan TMMD, ekonomi warga pasti terdongkrak.” ungkapnya.
Acara ditutup dengan peninjauan lokasi proyek oleh Wabup dan Dandim, disertai penguatan komitmen untuk: Penyelesaian tepat waktu (target 30 hari kerja). Penggunaan tenaga kerja lokal dan pemantauan berkala oleh Pemda dan TNI.
Editor/Pemred: Sahril Imran






