Dituduh Mencuri HP, Seorang Pria Dianiaya Brutal oleh Tiga Orang di Empang

oleh -115 Dilihat
oleh

Sumbawa Besar, Nuansantb.id– Seorang pria berinisial TF (25 tahun) menjadi korban penganiayaan berat oleh tiga orang pemuda di Lapangan Balai Pertemuan, Desa Ongko, Kecamatan Empang, Kabupaten Sumbawa, Minggu (01/06/2025) malam. Korban dipukuli secara brutal, kemudian ditebas menggunakan parang setelah dituduh mencuri handphone milik keponakan salah satu pelaku.

Menurut Kapolsek Empang, AKP Nakmin, yang mewakili Kapolres Sumbawa AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi, S.H., S.I.K., M.A.P., kejadian bermula sekitar pukul 19.30 WITA saat korban sedang berjalan menuju sebuah kios.

“Saat itu, korban bertemu dengan saksi berinisial T dan ketiga pelaku, yaitu R (19 tahun), D (23 tahun), dan RA (20 tahun). Pelaku R langsung menuduh korban mengambil HP keponakannya. Karena korban menyangkal, R langsung menghujamkan parang berulang kali,” jelas AKP Nakmin.

iklan

Korban sempat berlari menyelamatkan diri, namun dikejar dan dipukuli lagi hingga babak belur. Setelah melihat korban berlumuran darah, ketiga pelaku kabur menggunakan motor milik D. Warga yang menyaksikan kejadian itu segera membawa TF ke Puskesmas Empang untuk mendapat pertolongan medis.

Pelaku dan Korban Sudah Sering Buah Resah Warga

Kapolsek mengungkapkan bahwa baik korban maupun saksi T dikenal sebagai saudara kembar yang kerap menimbulkan keresahan di Desa Ongko karena sering terlibat kasus pencurian.

“Meskipun ada dugaan pencurian, masyarakat tidak boleh main hakim sendiri. Segala masalah harus diselesaikan secara hukum,” tegas AKP Nakmin.

Tim Polsek Empang telah bergerak cepat melakukan olah TKP dan memburu ketiga pelaku yang masih buron. Kapolsek memastikan bahwa kasus ini akan diproses sesuai hukum yang berlaku.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak mengambil tindakan anarkis. Serahkan semua proses penyidikan kepada kepolisian,” pungkasnya.

Update terakhir: Pencarian terhadap ketiga pelaku masih terus dilakukan. Korban saat ini masih dalam perawatan medis akibat luka-luka yang dideritanya.

(Sumber: Humas Polres Sumbawa)

Editor/Pemred : Sahril Imran

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.